Kamis, 24 Agustus 2017

Secukinumab Hadir Sebagai Solusi Psoriasis

Psoriasis adalah penyakit autoimun yang menyebabkan kulit korban ditutupi ruam dan bersisik. Sejauh ini, terapi psoriasis telah gagal membantu pasien psoriasis untuk mendapatkan kulit yang bersih.

Kondisi kulit yang tampak penuh dengan plak kemerahan dan bersisik seringkali tidak menyebabkan penderita psoriasis merasa mandiri. Tak jarang, penampilan ini juga mempengaruhi kualitas hidup penderita psoriasis baik dalam pekerjaan sosial maupun pekerjaan.

Menanggapi tantangan tersebut, Novartis Indonesia secara resmi meluncurkan obat baru sebagai obat baru untuk penderita psoriasis di Indonesia. Agen biologis ini dirancang untuk bekerja lebih spesifik untuk memberikan hasil pengobatan yang lebih baik bagi sebagian besar pasien dengan psoriasis.

"Perlakuan baru ini diharapkan bisa memberikan kulit bersih hingga 90 persen," kata direktur Novartis Indonesia Milan Paleja dalam diskusi kesehatan dengan Novartis Indonesia di Jakarta.

Ini dirancang untuk menghambat komponen sistem kekebalan tubuh spesifik yang menyebabkan peradangan, IL-17A. Saat diambil, Secukinumab akan bekerja selektif dalam menghambat aktivitas IL-17A yang terkait dengan respons tubuh terhadap pembengkakan dan resistensi. Dengan kata lain, obat ini selaras dengan menghambat siklus respon imun terhadap penyakit psoriasis.

"Ini satu-satunya penghambat IL-17A yang telah diijinkan untuk psoriasis," lanjut Milan.

Milan menambahkan bahwa tujuan pengobatan psoriasis saat ini adalah untuk menilai Tingkat Keparahan dan Area Psoriasis (PASI) 75. Dapat dikatakan bahwa pengobatan itu baik jika pasien dengan psoriasis dapat mencapai skor.

Di sisi lain, Milan juga mengatakan bahwa terapi pengobatan baru dengan Secukinumab dapat membantu pasien mencapai skor PASI yang lebih baik, yaitu PASI 90-100. Pada PASI 90-100, kulit pasien dengan psoriasis akan tampak hampir bersih atau bahkan dibersihkan dari plak psoriasis.

Pasien yang menjalani perawatan dengan Secukinumab juga tidak perlu minum obat oral atau menggunakan obat topikal tambahan. Pasien hanya menggunakan pelembab pada kulit tambahan jika diinginkan. Oleh karena itu, biaya tahunan pasien dengan psoriasis yang diobati dengan Secukinumab juga lebih rendah.

"Biaya tahunan sangat layak," www.serbaserbimanfaat.com Milan menjelaskan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar